Bulukumbapos.com – Masyarakat Kabupaten Bulukumba saat ini patut berbangga dan bersyukur, karena akan di bangun Gedung Megah yang bernama Gedung Pusat layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) kini hadir di tengah-tengah kita, yang telah dilakukan peletakan batu pertamanya telah dilakukan pada hari Senin tanggal 27/7/2020 pada Pukul 17.00 wita. yang diawali dengan Pembacaan Do’a Oleh Kepala KUA Kec. Ujung Bulu H. M. Ansar Mahdy.
Selanjutnya Kepala Kantor Kemenag Bulukumba H. Ali Yafid dalam laporannya menyampaikan bahwa tempat ini adalah lokasi Eks. Kantor Dep. Agama pada tahun 1970 an. Tepatnya Jl. Teratai depan SMP 1 .Kel. Caile Kec. Ujung Bulu Kab. Bulukumba dan merupakan pembangunan PLHUT kedua di Sul-Sel setelah Kab. Wajo yang telah diresmikan pemakaiannya Tahun 2019 lalu.
Kepala Kantor kemenag Bulukumba H. Ali Yafid juga tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada Ka.Kanwil dan Kabid PHU Kemenag Sul Sel atas penetapan Kab. Bulukumba Sulsel sebagai lokasi pembangunan kedua PLHUT di Sul Sel.
Kepala Kanwil Kemenag SulSel H. Anwar Abubakar, dalam sambutannya mengharapkan kepada Kontraktor Pelaksana Pembangunan gedung ini untuk mengerjakannya dengan baik sehingga dapat dipakai dalam waktu lama sehingga tercapai manfaat maksimal dunia dan akhiratnya,Senin (27/7/2020).
Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Bidang PHU H. Kaswad Sartono dan Kepala Bidang Bimas Islam Kanwil Kemenag Sulsel. HM. Natsir. dan sejumlah Kepala Seksi Kemenag Kabupaten, para Penghulu dan Penyuluh Agama KUA Kec. Ujung Bulu.
Kepala Kantor kemenag Bulukumba H. Ali Yafid dalam sambutannya tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada Ka.Kanwil dan Kabid PHU Kemenag Sul Sel atas penetapan Kab. Bulukumba Sulsel sebagai lokasi pembangunan kedua PLHUT di Sul Sel.
Sementara itu Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Prov. Sulsel Kaswad Sartono di kesempatan usai acara peletakan batu pertama membeberkan bahwa Gedung PLHUT ini nantinya akan menyediakan fasilitas pendaftaran dan pembatalan Haji serta Ruang Layanan Haji dan Umrah seperti Ruang Tunggu yang nyaman, Aula Pertemuan yang luas yang bisa dimanfaatkan untuk manasik haji dan praktek dengan membuat miniatur Ka’bah, studio Foto bagi calon Jemaah, counter untuk Bank Bank Syariah penerima setoran haji, dan, lainnya.
(Ikhwan / BP)