BulukumbaPos – Beberapa grup WA (Whatsapp) dan media sosial lainnya di kab. Bulukumba ribut hari ini, Sabtu (6/10/18), sehubungan dengan beredarnya undangan Festival Busana Waria yang akan di adakan Komunitas Waria di Kab. Bulukumba (Wakerba), turut mengundang dalam undangan itu Mince Anggraeni Ketua Waria Bulukumba. Bahkan juga mengundang para, waria dari kab. Bantaeng.
Hal ini memicu reaksi keras pengurus Majelis Dai Muda (MDM) Kab. Bulukumba, dalam pernyataannya Ust. Ikhwan Bahar selaku Ketua Dai Muda menolak keras Festival itu: Kami sudah dapat info (tentang Festival Waria) itu, kami juga sudah mnegecek serta mengkonfirmasi hal ini ke aparat kepolisian dalam hal ini Polsek Gantarang, kami minta untuk di batalkan, dengan beberapa pertimbangan antara lain:
1. Kab. Bulukumba ada perda keagamaan yang perlu kita junjung tinggi oleh semua warga termasuk para Waria.
2. Acara itu ilegal, karna Izin dari Polsek Gantarang hanya untuk pesta pernikahan bukan untuk Festival apalagi Festival Waria yang mengundang dosa dan murka Allah.
3. Ini kebiasaan buruk yang tidak boleh di contoh anak generasi kita.
Beliau juga meminta pemda untuk menjadikan ini sebagai bahan evaluasi karna sudah seringkali mengadakan kegiatan yang rak berizin dan memberi contoh buruk, agar di beri aturan tegas dan sanksi demi kemaslahatan bersama.
Di tambahkan Ust. Ikhwan : Kami sudah komunikasi dengan para tokoh agama setempat dan aparat, ini ilegal dan melabrak aturan, maksiat yang di biarkan akan mengundang murka dan bencana, kami akan cek di lapangan bersama aparat kepolisian dan TNI, dan jika tetap di paksakan untuk di adakan, kami akan Bubarkan.!
Di konfirmasi terpisah: Kapolsek Gantarang Kompol Abd Jalil Sirajuddin menyatakan: Izin acara itu hanya izin keramaian untuk pesta pernikahan dengan pemohon atas nama H. Citra bukan untuk kegiatan lain, apalagi Festival, karna itu menyalahi aturan dan kami tegas dalam hal ini.