BULUKUMBA – BP – Program keagaamaan yang di gulirkan secara rutin tiap hari Jumat oleh para Dai Muda di Majelis Dai Muda di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan makin di minati dan mendapat tempat di hati masyarakat Bulukumba.
Kegiatan yang di mulai sejak tahun 2018 ini di namai Kajian Rutin Dai Muda Bulukumba dengan tema Ngaji dan Ngobrol Masalah Islam, di kemas lebih santai dengan model Outdoor di Taman Kota Eks Pasar Lama Kota Bulukumba.
Pada kajian untuk minggu ini, Jumat (1/3/2019) sekitar 80-an peserta dari berbagai kalangan terlihat khusuk mengikuti acara Mengaji (Tadarrus bersama) yang di bawakan oleh Ust. Ikhwan Bahar Ketua Dai Muda Bulukumba yang di lanjutkan dengan pembahasan makhrajul huruf oleh Ust. Maulana Khadafi Wakil Sekertaris Dai Muda Bulukumba.
Selain mengaji dan tanya jawab seputar Islam, acara kali ini juga di isi dengan sosialisasi tentang Kamtibmas jelang pemilu 2019.
Tampil sebagai pemateri Kapolres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan yang mengajak masyarakat untuk menjaga kebersamaan sebelum dan sesudah pemilu:”Pemilu itu hanya sampai di bilik TPS, sementara kebersamaan dan ukhuwah itu selamanya, jangan rusak pesta demokrasi ini dengan kampanye hitam, kampanye negatif dan menebar Hoax” Ungkap Mantan Kapolres Selayar ini.
Di sesi berikutnya, pemaparan tentang tata cara mencoblos oleh Komisioner KPUD Bulukumba Awaluddin.
Namun, ada hal menarik dari kajian yang rutin di gelar Dai Muda Bulukumba ini, yakni kehadiran personil dari Kodim 1411 Bulukumba dan Polsek Ujung Bulu yang secara rutin menghadiri dan ikut Ngaji di acara ini setiap minggunya, bahkan untuk hari Jumat ini (1/3/2019) jumlah personel yang hadir dari kedua institusi penegak hukum ini lebih banyak dari biasanya
Hadir dalam Ngaji On The Street Dai Muda Bulukumba kali ini, selain di hadiri secara rutin oleh para pengurus dan kader Dai Muda juga beberapa personil dari Kodim 1411 Bulukumba, Kanit Binmas dan Babinkamtibmas Polsek Ujung Bulu, Ketua dan Pengurus Srikandi Pemuda Pancasila Bulukumba, beberapa perwakilan dari Mahasiswa Stikes Panrita Husada Bulukumba, siswa MAN 2 Bulukumba, Komunitas Pejuang Subuh, Majelis Ta’lim Kel. Kalumeme yang hadir bersama ibu Lurahnya, dan peserta terjauh dari pengurus Majelis Ta’lim Raoe Desa Dampang dan Majelis Ta’lim Desa Bontomacinna Kec.Gantarang Kab. Bulukumba. (**ikhwan)