Dakwah  

Dakwah Ramadhan: Jangan Nodai Ramadhanmu dengan Pacaran.!

بسم الله الرمن الرحيم

Bulan suci ramadhan merupakan bulan yang penuh rahmat dan karunia dari Allah Subhana Wataa’la, padanya terdapat malam yang penuh kemulian yang tidak ada dibulan-bulan lainnya, malam itu adalah malam lailatul qadar, yang sudah dijelaskan dalam (QS.Al-Qodr 1-5):

1.Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.
2.Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
3.Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
4.Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
5.Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

Masya Allah, inilah di antara perbedaan bulan suci ramadhan dengan bulan-bulan lainnya.

Selain itu di bulan ramadhan, setiap amalan yang kita lakukan akan dilipat gandakan berkali-kali lipat dari biasanya.

Ketika memasuki ramadhan pintu neraka ditutup dan setan-setan dibelenggu, akan tetapi ketika setan dibelenggu lalu mengapa malah para remaja yang berubah menjadi syetan dan menodai kesucian ramadhan, bukankah kita sudah mengetahui bahwasanya ramadhan merupakan bulan yang suci lalu mengapa malah dinodai dengan pacaran?

Dibulan ramadhan biasanya para remaja yang sedang dimabuk cinta semangat untuk sahur, mengapa? Itu karena mereka ingin keluar bersama diwaktu setelah sholat shubu, istilah kerennya JJS (jalan-jaln shubu), waktu- waktu itulah para remaja begitu bersemangat ya karena setelah sholat shubu masih begitu gelap jadi memudahkan mereka dalam bercinta, Nauzubillah.!

Dan yang paling anehnya di media sosial mereka saling tag dengan status dakwa misalnya “Sayang udah sahur nhy, yuk bangun sahur nanti kalau gak puasa Allah marah low” shubhanallah udah tau Allah marah kalau ninggalin puasa tapi gk nyadar kalau Allah lebih marah lagi jika dibulan ramadhan malah pacaran, sebenarnya mereka itu gak tau apa memang bodoh!

Wahai para pecandu cinta…
Sadarkah kalian, jika kalian telah menodai bulan suci ramadhan ini, bulan yang penuh rahmat ini!

Sadarkah? Hey sadarkah kalian? Betapa meruginya kalian yang senantiasa asyik berpacaran dibulan ramadhan! Cobalah kalian renungkan, kalian telah bersusah payah untuk berpuasa dengan harapan dapat memperbanyak pahala akan tetapi dilain hal kalian juga mekakukan kemaksiatan (pacaran)

Lalu bagaimana dengan harapan kalian itu, bukankah harapan itu sudah jelas hilang! Mengapa aku nerkata demikian! Itu karena kalian begitu bodoh menghapus pahala puasa dengan pacaran
Berpuasa dibulan ramadhan = pahala berkali-kali lipat
Pacaran dibulan ramadhan = dosa berkali-kali lipat

Lalu apa yang kalian harapkan! Ayolah wahai para pecandu cinta sadarlah bahwa sesungguhnya pacaran itu diharamkan dan sudah begitu jelas dalam (QS.Al-Israh :32)
Artinya: “Dan janganlah kalian mendekati zina, sesungguhnya zina itu suatu perbuatan keji, dan buruk jalannya”

Jadi, pada intinya yang masih pacaran ayolah putuskan saja pacarmu itu, karna bisa jadi dia akan menghantarkanmu kelembah kepedian yang abadi (neraka)
Andai masih takut kehujanan.
Juga takut panasnya siang.
Mengapa tidak takut balasan.
Bila puasa sengaja diabaikan.

Wallahu a’lam
#@Menepi dari kebodohoan

Penulis : Zulfatul hijrah Editor: Ikhwan_bp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *