Bulukumbapos.com – Sebanyak 73 Mahasiswa tingkat akhir dari program studi D III Analis Kesehatan Stikes Panrita Husada Bulukumba telah menyelesaikan PKKM (Praktek Pembangunan Kesehatan) yang merupakan Angkatan Ke-II untuk tahun akademik 2019-2020.
PPKM untuk tahun 2020 ini ditempatkan di tiga lokasi di Kecamatan Bulukumpa Kabupaten Bulukumba yakni di Kelurahan Tanete, Desa Barugae dan Desa Kambuno selama dua minggu mulai tanggal 10 sampai 24 Februari) tahun 2020.
Dari hasil survey, pendataan dilapangan, tabulasi dan klasifikasi yang dilakukan oleh para mahasiswa ini terungkap beberapa data seputar jenis penyakit yang dominan dialami masyarakat setempat.
Hal ini disampaikan Ketua Stikes Panrita Husada Bulukumba Doktor Muriyati saat menghadiri penarikan mahasiswa PPKM pada Senin (24/2/2020) di Aula Kantor Camat Bulukumpa yang dihadiri Sekertaris Camat A. Asdar Alif, Kepala Puskesmas Tanete dan para Kepala Desa.
“Dari hasil penelitian dan pendataan mahasiswa kami, ditemukan bahwa sebagian besar masyarakat menderita penyakit asam urat dan lebih khusus pada kaum lansia, begitu juga masih minimnya, pemahaman masyarakat tentang PHBS (Perilaku, Hidup Bersih dan Sehat) walau sebenarnya hasil pendataan ini belum maksimal karna pendeknya waktu PPKM dengan luas wilayah yang ada, namun hasil ini kami teruskan ke pihak Puskesmas untuk ditindak lanjuti sambil kita juga dari pihak, Stikes Panrita Husada akan, tetap mengadakan penyuluhan dan langkah strategis guna mengatasi masalah yang ditemukan”. Tutur Muriyati.
Kepala Puskesmas Tanete H. Dahlan, mengapresiasi hasil yang didapatkan oleh para mahasiswa ini dilapangan: “Kami bersyukur dan berterima kasih atas kinerja adik-adik mahasiswa yang sangat membantu kami sebagai perltugas kesehatan di Puskesmas, dan hasil temuan data ini akan kami tindak lanjuti dengan kewenangan dan kemampuan yang ada”. (Humas)
Penulis:ikhwan
Follow Instagram@bulukumbapos